Pengertian Simulasi Visual Dan Fungsinya Serta Contohnya

Pengertian Simulasi Visual Dan Fungsinya Serta Contohnya - Simulasi visual adalah media untuk menyampaikan ide dan konsep dalam bentuk simulasi digital (audio dan visual). 

Pembagian Simulasi Visual

Simulasi visual dibagi menjadi 2:

Simulasi visual 2D

Simulasi dengan dimensi datar, dalam hal simulasi teknis ini dibuat dalam animasi 20 perangkat lunak manajemen animasi, seperti Adobe Flash, After Effects, Toonbom, dll.

Simulasi visual 3D

Simulasi dengan dimensi ruang dan kedalaman pada objek yang dibuat oleh perangkat lunak manajemen grafis yang digunakan dalam simulasi 3D, seperti hender, 3dsmax, lightware, dll.

penggunaan kedua jenis ini tergantung pada tujuan dan kebutuhan.

Simulasi visual merupakan media penyampaian pembelajaran alternatif yang akan membuat suatu bahan belajar abstrak menjadi lebih nyata sehingga memudahkan siswa dalam memahami materi yang disajikan.

Simulasi visual adalah bagian dari upaya perwujudan visual yang berkaitan dengan kecantikan tidak dapat dipisahkan dari penguasaan dan peningkatan kepekaan terhadap keindahan. Jadi untuk mendapatkan simulasi visual siswa harus dilengkapi dengan penguasaan kepekaan estetika melalui latihan dasar dalam bentuk Nirvana yang datar dan ruang nirvana.

Nirwana adalah bagian dari pembelajaran yang akan mencari atau mengeksplorasi dasar-dasar keindahan dalam bentuk kompetensi pelatihan nirwana yang akan memberikan keindahan pada hasil karya simulasi visual.

Tujuan Simulasi Visual

Membuat pembelajaran yang ada menjadi pembelajaran yang efektif, kreatif dan menyenangkan.

Fungsi Simulasi Visual

Simulasi visual berfungsi sebagai media untuk mengkomunikasikan ide atau konsep dalam bentuk fiktif dengan mengamati dan memanifestasikannya dalam format digital.

Pembuatan Simulasi Visual

• Praproduksi

a. Penentuan ide / konsep

Penentuan ide adalah langkah pertama dalam membuat simulasi visual. oleh karena itu keberhasilan tampilan dan proses pembuatan simulasi visual sangat tergantung pada penentuan ide yang terkait dengan produk yang akan ditampilkan dan siswa didorong untuk mengumpulkan referensi dan melakukan riset kecil untuk memastikan kebenaran produk.

b. Buat sinopsis

rangkaian alur cerita tampilan produk dalam simulasi visual yang dituangkan dalam bentuk teks akan digunakan sebagai pedoman untuk membuat simulasi visual.

c. Papan cerita

sketsa gambar berbentuk tulangan ini disusun berurutan sesuai dengan rangkaian alur cerita. Dengan storyboarding siswa dapat menunjukkan sinopsis dari bentuk gambar kepada orang lain lebih mudah untuk kepentingan proposal atau penjelasan.

• Produksi

a. pengantar alat

Blender adalah perangkat lunak yang digunakan untuk membuat objek 3D secara permanen, saat membuka aplikasi blender, blender akan muncul. Setelah itu, klik kiri secara sembarangan tempat untuk menampilkan pengaturan pabrik di blender sehingga bagian-bagiannya akan muncul.

Simulasi dan jenis visual adalah topik awal dalam pelajaran Simulasi Digital di Sekolah Menengah Kejuruan, dalam hal ini kita akan membahas apa itu Simulasi Visual, pemahaman, fungsi dan jenis. 

Dalam pelajaran KKPI dalam simulasi visual Sekolah Vokasi sebenarnya sudah ada materi tetapi tidak dibahas secara mendalam dan berada pada level kantor misalnya hanya dengan bantuan perangkat lunak Microsoft Power Point.

Sementara dalam pelajaran Simulasi Digital, subjek lebih fokus pada bagian grafis yang akan didukung lebih lanjut oleh perangkat lunak simulasi 2 dimensi dan simulasi 3D seperti 3DSMax dan seterusnya.

Konsep dari simulasi digital itu sendiri didasarkan pada simulasi visual yang merupakan bagian dasar dari pembelajaran simulasi digital. Pandangan penulis buku Digital Simulation menunjukkan bahwa naluri manusia yang sejak awal telah lebih akrab dengan gambar atau visual daripada teks tertulis untuk berkomunikasi dengan tetangga mereka menggambarkan bahwa manusia adalah makhluk visual yang mencerna makna gambar lebih cepat daripada teks.

Sejak zaman prasejarah, manusia telah mampu menyampaikan ide dan ide melalui tampilan gambar 2D atau 3D seperti penemuan simbol tulisan hieroglif dan sejenisnya. Bentuk informasi statis 2D sering disebut infografis dinamis dan animasi yang terbentuk dari teks animasi dan gambar yang disebut grafik gerak. 

Kata lain dari Motion Graphic sendiri adalah gambar bergerak, dan dengan perangkat lunak dan teknologi perangkat keras canggih, visualisasi sekarang sangat interaktif dan menarik serta pada setiap iklan televisi bahwa hampir semua iklan saat ini tidak dapat dipisahkan dari efek animasi visual.

Animasi 3D adalah teknik populer untuk membuat ide visualisasi atau informasi lainnya. Secara umum, animasi 3D dibuat untuk membuat cerita cerita yang beranimasi. Sehubungan dengan Simulasi Visual dalam mata pelajaran Simulasi Digital, animasi 3D difokuskan pada visualisasi objek.

Simulasi visual berfungsi sebagai media untuk mengkomunikasikan gagasan atau konsep dalam bentuk simulasi dalam format digital. Bentuk simulasi visual biasanya ditemukan dalam iklan, presentasi produk dan panduan visual. Peranan simulasi visual sangat membantu bagi audiens untuk lebih jelas menerima informasi. 

Dalam aplikasi panduan visual biasanya ditemukan dalam pembuatan tutorial atau proses kerja suatu alat dan cara menggunakan dan memeliharanya.

Kemajuan teknologi grafis animasi 3D atau yang biasa disebut sebagai visualisasi 3D mendukung tampilan untuk menjelaskan suatu peristiwa atau proses yang lebih nyata dan terperinci. Era digital sekarang menuntut konten yang lebih dari sekadar teks dan grafik 2D. Ini didukung oleh perangkat lunak pembuat animasi 3D yang sangat beragam. 

Perangkat elektronik telah mampu membaca bahan ajar digital seperti ebooks dengan * epub (publikasi elektronik) ekstensi format file di mana tidak hanya teks dan gambar tetapi juga dapat membaca format video. Dalam hal ini, simulasi visual 3D dapat melengkapi konten pembelajaran menjadi lebih menarik. 

Simulasi visual yang akan dibahas menggunakan perangkat lunak opensource Blender. Blender adalah perangkat lunak grafis animasi 3D dengan kemampuan yang kuat dan bebas (tidak ada lisensi).

Secara garis besar, perbedaan antara simulasi visual dari story telling story animasi (animasi kartun) adalah bentuk animasi yang dominan menggunakan teknik animasi sederhana seperti memindahkan lokasi objek (bergerak), mengubah ukuran objek (skala), rotasi objek (Rotasi) dan menghidupkan kamera (camera animation). 

Sisanya untuk menambahkan tayangan animasi dapat ditambahkan ke efek animasi untuk meningkatkan realisasi objek yang diceritakan. Menambahkan efek adalah animasi canggih dan biasanya membutuhkan penggunaan perangkat lunak tambahan untuk membuat efek-efek ini.

Dengan melihat deskripsi simulasi visual dari buku-buku teks Digital Simulation, jelas bahwa pembelajaran gambar tidak hanya vektor dan mentah seperti Corel Draw atau Photoshop tetapi dalam visualisasi animasi yang dapat dilakukan oleh perangkat lunak seperti Flash, 3DSMAX atau sejenisnya